“Kasmaran” Penangkal Ujaran Kebencian
Parist.ID , KUDUS - Maraknya ujaran kebencian di masyarakat utamanya kawula muda agaknya telah sulit dibendung. Salah satu cara untuk menangkal itu ialah dengan mengalihkan ujaran dari benci menjadi cinta. Hal itu mengemuka dalam diskusi Tajug Syahadat dan bedah buku Kasmaran karya Usman Arrumy. Mengambil tema Penjamu Cinta kegiatan itu dihelat di Arjuna Café, Rabu (30/07 /17 ). Mail/Paragraph Hadir sebagai pembicara Kiai Nyentrik asal Semarang, Budi Harjono, Budayawan, Budi Maryono dan Penulis Buku Kasmaran, Usman Arrumy. Dalam kesempatan itu Kiai Budi Harjono menyampaikan peralihan dari benci menjadi cinta bisa menjadi solusi menangkal ujaran kebencian. Orang yang sedang kasmaran tidak akan mengeluarkan ujaran kebencian sebab hatinya sedang berbunga-bunga. “ Kasmaran adalah peralihan dari mengujar kebencian menjadi salah satu rasa cinta,” ujar Budi. Peralihan dari benci menjadi Kasmaran dan kemudian berkembang lagi menjadi Cinta adalah peralihan yang bertahap tapi pasti. Sement