Mengekspresikan Cinta Melalui Tarik Suara
Mael/PARAGRAPHFOTO |
KUDUS, PARIST.ID – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Stain Musik Studio (SMS) mempunyai caranya sendiri untuk mengekspresikan cinta kepada Negeri. Dalam pentas Apresiasi Forum Apresiasi Sastra Budaya Kudus (FASBuK) Sabtu (23/12/2017) malam, mereka pentas dengan mengusung Budaya Nusantara. “Senandung Khatulistiwa” dipilih menjadi tema pentas malam itu. Imam Safi’I, Konduktor Paduan Suara menjelaskan bahwa tema tersebut diambil sebagai bentuk kecintaan kru SMS kepada Bumi Pertiwi.
“Sekaligus mengenalkan bahwa Indonesia itu kaya akan budaya terutama lagu daerahnya,” imbuhnya.
Salah satu yang mereka bawakan adalah lagu daerah Sumatera Barat, Kambanglah Bungo yang diaransemen dan disenandungkan paduan suara. Lagu ciptaan Sofyan Naan dipilih karena aransemennya yang sudah siap dan latihannya juga tidak terlalu susah.
“Terlalu susah jika harus menggubah aransemen lagu daerah, Kambanglah Bungo sudah pernah ada yang mementaskan jadi mudah untuk kita pelajari,” jelas Imam.
Selain lagu dari tanah minang, Paduan Suara Mahasiswa SMS juga menyenandungkan lima lagu lain yakni Assalamu’alaikum, Syukurlah, Gambang Suling, Gundul-gundul pacul dan Kudus Kotaku. Ali Ihsan, salah satu kru SMS, berharap dengan dipilihnya lagu-lagu tersebut bisa mewakili rasa cintanya pada Negeri. Menurutnya Indonesia itu sangat luas dan kaya dan tidak mungkin jika menampilkan lagu daerah satu per satu.
“Indonesia bukan tentang kamu beragama apa, tapi Indonesia adalah semuanya,” terang lelaki yang menobatkan dirinya sebagai pelaku seni.
Arfin Akhmad Maulana, Ketua badan pekerja FASBuK menjelaskan bahwa sejatinya pentas ini sudah direncanakan tiga bulan yang lalu. Menurut Arfin, karakter paduan suara SMS mempunyai potensi yang perlu dikembangkan dan diapresiasi.
“Seni musik paduan suara adalah jenis musik yang apik, unik dan keren,” imbuhnya.
Salah satu keunikannya adalah dari banyaknya Kru dengan komposisi suara yang berbeda-beda namun bisa diselaraskan menjadi senandung yang nyaman. Paduan Suara SMS juga berhasil mengemas dengan konsep berbeda seperti yang diinginkan Tim FASBuK. (Mail/Faqih)
Komentar
Posting Komentar